Sensasi liburan Like a local
Traveloka Xperience
Sudah dua kali berlibur ke Bali, tapi kenapa selalu masih berasa ada kurang? Kurang bersyukur dan memang traveling addict? Bukan, bukan karena itu. Karena sudah jatuh cinta dengan tanah Bali? Tidak juga. Satu rasa yang belum terasa merasuk ketika ke Bali adalah perasaan sebagai penduduk lokal yang membuat hatiku belum selesai tentang Bali.
Desember kali ini, 2019 menjadi waktu yang sangat spesial bagiku, kami sekeluarga. Ya, kami akan merayakan sepuluh tahun usia pernikahan. Sepuluh, selebrasi pertama sebelum mencapai angka kawin perak dan kawin emas, insya Allah aamiin.
Tapi tidak hanya tahun ini, setiap tahunnya desember itu selalu terasa spesial karena menjadi bulan perayaan ulang tahun pernikahan, ulang tahun suami, liburan panjang momen natal dan tahun baru dan kadang di tambah libur kantor karena masih ada sisa cuti suami yang akan hangus masa pakainya. Adalagi, sejak anak-anak kami sekolah desember terasa makin spesial karena biasanya juga pas libur semester ganjil. Thats why, desember itu sangat kami nantikan di banding bulan lainnya.
Merencanakan Pengalaman Baru
Kenapa tidak menulisnya dengan merencanakan liburan? Meski akan liburan, tapi karena ini adalah kali ke-3 akan ke Bali maka kami menuliskannya dengen merencanakan pengalaman baru yang seru dan menyenangkan.
Sedang Merencanakan pengalaman ke Bali (lagi) |
Oke, memang tidak semua orang bisa seberuntung kami sekeluarga bisa ke Bali dua kali dan berencana untuk ketiga kalinya. Tapi sebelum kalian berencana menutup blog ini, trust me rencana liburan kali ini cocok banget kok untuk kalian yang baru akan pertama kali ke Bali agar lebih berkesan dan berasa.
Jadi begini, Bisa enggak sih untuk kali ini pengalaman ke Bali di buat berbeda? Bisa enggak sih yang setelah pulang liburan kita enggak cuma bawa foto dan sejumput kenangan dan sekoper buah tangan tapi juga membawa pulang pengetahuan baru, skill baru, cerita baru dan tentu saja pengalaman baru.
Aku yang hanya orang biasa ini, merengek kepada suamiku. Bisa enggak sih kita liburan kaya turis manca negara yang datang ke Bali belajar menari, belajar melukis, belajar surfing, dll. Aku tidak mau hanya menjejak kaki di pantai, menyapa lumba-lumba, bermain di laut lalu pulang. Dear Bali, beri aku kesempatan menjadi seperti penduduk lokal dan mendapatkan pengalaman seru agar liburanku bersama anak-anak lebih berkesan dan tidak biasa saja meskipun tak bisa lama kami disana.
Suamiku tentu tidak mudah menerima keinginanku. Selama ini kami menyusun rencana liburan hanya sebatas membeli tiket pesawat, booking hotel, dan rental mobil. Yeahh.. termasuk membeli tiket wahana juga sih. Tapi untukku yang ingin merasakan nikmatnya liburan layaknya penduduk lokal, suami sudah membayangkan ribetnya.
Suami membayangkan dia harus hunting dimana mencari ilmu dan pengalaman seru. Hunting les singkat untuk memasak, surfing, melukis, dan les lainnya. Belum lagi harus mencari informasi harga, berapa lama, dan mana yang bagus di rekomendasikan. Dan tentu kami pun membayangkan, apa anak-anak mau? Apa anak-anak akan suka? Kita kan mau liburan, kenapa harus ribet sih?
Yes, because this is our special wedding anniversary ke-10. Semua harus terasa spesial dan kesannya lebih mendalam.
Berkenalan dengan Traveloka Xperience
Apa sih? Ya Tuhan, produk apalagi yang dikeluarkan Traveloka? Begitu gumamku ketika membuka aplikasi traveloka yang selalu ku bawa-bawa kemana saja setiap aku berganti hp dia selalu ikut.
Nah, fasilitas terakhir disebut itu yang akhirnya menginspirasiku untuk mempersiapkan wedding anniversary ke Bali merasakan bangganya jadi penduduk lokal. Melihat list kursus dan workshop yang disediakan saja bahkan sudah membuatku bahagia, membuatku membayangkan #Xperienceseru dan hawa Bali terasa sudah nyata. Segala keribetan yang di bayangkan suamiku akhirnya terpatahkan dengan fitur baru ini. Karena menyiapkan liburan "like a local" ternyata tinggal menjentikkan jari di traveloka xperience.
Ini dia bucket list Traveloka Xperience yang aku rencanakan:
1. Balinese cooking class di plataran Ubud
Ubud mengingatkan aku pada film Eat, pray, love, dan bagiku Bali yang terasa sangat lokal justru sawahnya ketimbang pantainya. Tidak banyak yang tau kalau aku sebenarnya suka memasak, aku termasuk wanita yang betah seharian nguprek dapur hanya untuk memasak masakan yang aku mau. Aku bahkan pernah menang sebagai pemenang kedua lomba membuat sushi waktu ikut cooking class di Jakarta, hihihi. Dan kursus memasak makanan lokal Bali bagiku adalah hadiah luar biasa untuk mentalku yang rindu aktivitas seru.
Aku suka memasak, meski tidak ahli ^^ |
Bagi muslim sepertiku, mencari makanan halal di Bali mungkin tidak mudah. Tapi dengan cooking class aku bisa membuatnya sendiri nanti di rumah. Tentu saja yang akan ku bawa pulang tak hanya kenangan dan foto cantik, bisa jadi aku akan bikin usaha kuliner. Hmm.. kuliner ayam betutu mungkin? Ah.. sudah kemana-mana imajinasiku.
Traveloka xperience - kursus memasak Like a local |
Apa yang di tawarkan kursus ini di traveloka xperience? Bukan cuma kursus, ini dia fasilitas yang di sediakan:
- Mengenali berbagai bahan masakan tradisional di pasar tradisional Ubud di dampingi oleh chef
- Pelajaran membuat makanan khas Indonesia yang autentik dari nol
- Belajar memasak di Plataran Ubud Hotel and Spa
- Menikmati hasil masakan yang di buat sendiri di dek Banyan menghadap ke sawah
Harga yang disediakan untuk kursus ini mulai dari 700 ribuan. Dan durasinya pun tidak full day, tentu saja kita masih punya waktu untuk pelesiran dan menikmati alam Bali. Enaknya lagi, kalian tidak cuma menemukan satu lokasi kursus memasak, tapi banyak. Tinggal memilih saja mau kursus memasak di Gianyar, Kuta, atau Badung dan harganya pun bervariasi dari yang ekonomis sampai yang lumayan, juga penyedia kursusnya bermacam-macam, dari masakan lokal hingga Asia, tinggal kita baca-baca ulasan pengunjung sebelumnya untuk pertimbangan.
2. Culture Workshop at Museum Puri Lukisan
Jika saat cooking class hanya aku yang paling berbahagia, tentu aku tidak boleh egois, bukan? Karena kami liburan keluarga, bukan solo traveling. Maka culture workshop ini bisa untuk kami sekeluarga. Disini kami nanti bisa belajar melukis batik, memainkan gamelan, suling dan belajar tarian bali.
Culture workshop Source: Traveloka |
Yang paling menyenangkan karena Traveloka Xperience menawarkan jelajah budaya ini dengan harga mulai dari 100 ribuan saja. Lalu bagaimana aku bisa melewatkan kesempatan semudah ini?
3. UP2U Surf School
Ini salah satu yang terkeren juga menurutku karena Traveloka menyediakan kursus surfing juga. Salah satu yang aku mau ikuti adalah UP2U surf school ini, harga kursusnya termasuk middle, dan fasilitas pelatih bersertifikat, yang bahkan bisa melatih dari nol sekali.
Surf school (Traveloka xperience) |
Kebetulan anakku sudah bisa berenang dan suamiku juga suka water sports, aku pun begitu. Sepertinya akan sangat menyenangkan untuk kami sekeluarga meskipun setelah di rumah tidak bisa di praktikkan, tapi skill tentu tidak akan mudah hilang, kan. Bisa saja kami menggunakan skill surfingnya di lain waktu atau di ombak lainnya tidak harus di Bali.
Kursus yang tersedia di fitur traveloka xperience cukup banyak dari 100 ribuan hingga yang termahal di rip curl surf school di kisaran 600 ribuan.
4. Downhill cycling and picnic lunch
Kerennnn!!! Hanya satu kata yang terucap ketika melihat tiket untuk paket piknik tersedia di traveloka xperience. Kebayang enggak sih, even tiket piknik sudah tersedia online. Sedangkan dulunya kita hanya meraba-raba dan mencari sendiri fasilitas ini lewat google atau ketika disana langsung.
Dan ternyata tidak cuma satu, lho. Ada banyak paket piknik keluarga yang disediakan tinggal kita pilih mau piknik ke Bali bagian mana. Aku memilih paket yang ada di Ubud ini, dimana sebelum piknik di awali dengan jalan-jalan keluarga dengan menggunakan sepeda menuju lokasi piknik, terasa sangat lokal sekali menurutku.
Cycling and picnic lunch Source Traveloka |
Sesampai di lokasi, kita sekeluarga bisa merasakan sensasi makan di tengah sawah, sambil membuat kopi luwak tradisional diajari oleh ahlinya langsung. Selama beberapa jam ke depan, kita akan di manja oleh makanan lezat dan pemandangan sawah Ubud yang luar biasa dan mungkin akan membuat lupa pulang.
Enjoy paket piknik ini mulai dari harga satu jutaan. Ada paket di bagian kota Bali lainnya yang menawarkan piknik di atas perahu, atau juga di tepi pantai. Sesuaikan selera dan budget saja sepertinya.
Paket piknik di atas perahu (Traveloka xperience) |
Yang membuatku semakin senang dengan fitus Traveloka xperience ini adalah dalam setiap kursus dilengkapi review setiap pembeli. Seperti halnya saat memilih hotel di traveloka, aku sangat terbantu untuk memilih dari review-review pengunjung sebelumnya. Rata-rata yang aku pilih dan masuk dalam bucket list adalah yang ratingnya bagus. 8.0/10 ke atas, jadi aku merasa teryakinkan dengan membaca ulasan yang ada.
=====
Bali itu tidak ada habisnya untuk di bahas, di explore. Tapi menurut aku tidak ada yang lebih mengesankan selain merasakan menjadi seperti masyarakat lokal, dimanapun kalian pergi.
Bukankah jika kalian ke Korea, tidak akan melewatkan kesempatan memakai Hanbok? Ketika saya ke Lombok pun, aku tidak lupa mencoba memakai pakaian tradisional khas suku Sasak, dan main ke pasar tradisional Lombok juga menyaksikan uparaca adat pernikahaan di Lombok, baru akhirnya terasa puasnya.
Yang membuat rencana liburan kali ini terasa mudah adalah karena kemudahan merencanakan semuanya. Aku bahkan sudah pernah sukses backpacker ke Singapura bersama suami hanya dengan merencanakan semuanya melalui traveloka. Dari pesawat, hotel dan atraksi.
Kali ini dengan traveloka xperience, aku bisa merencanakan lebih lengkap dengan paket kursus/workshop, rental mobil juga berbagai tiket atraksi lainnya dalam satu kali pembayaran. Ditambah dengan Cs yang selalu buka setiap hari 24 jam, kemudahan reschedule dan berbagai metode pembayaran. Aku optimis, merencanakan liburan selanjutnya akan sesukses ketika aku traveling ke Singapura.
Lalu, apalagi yang kalian tunggu? Jangan hanya berhenti dengan membaca blog ini. Aku yakin kalian pun mupeng, even yang belum ada rencana piknik pun, pasti mau kan kalau diajak liburan like a local? 😍
Aduuh salah satu impian saya juga nih mba pengen liburan berduaan sama suami ke Bali. Tapi memang selama ini saya tahunya ke bali paling mantai dan belanja. Ternyata banyak kegiatan seru yang bisa dilakukan ya 😍.
ReplyDeleteMemang mantai dan belanja gak boleh ketinggalan meski like a local hehe
DeleteWuah, ada cooking class juga, cocok buat ibuk nih. Suka banget masak, dan pengen ke Bali tapi ga suka maen pantai. Xixi
ReplyDeleteSemoga bisa segera ajak ibuk ke Bali dan bersosialisasi dengan orang lokal. Menjelajah kayak orang lokal. Aamiin.
Hahaha iya, ke ubud aja kalo gitu, gak deket pantai terus bisa sambil les memasak
DeleteBali tidak hanya pantai ya Mbak, banyak sekali hal yg bisa di explore saat kita ke Bali.
ReplyDeleteAku juga sama tertarik buat ikut cooking class,, hehehe
Downhill picnic juga menggoda banget, bisa lebih dekat dengan alam.
Yuk lah kita piknik bareng nih
DeleteSetuju banget bahwa habis liburan harusnya kita nambah ilmu, gak cuma foto2 buat update sosmed aja. Adanya traveloka xperience, kudu dicoba banget deh
ReplyDeleteNamanya juga xperience ya, jadi nambah pengalaman baru
DeleteBali memang ngangenin. Meski banyak yg lebih indah drpd bali tp dg pengelolaan wisatanya yg maksimal, membuat bali tdk bs dilupakan. Apalagi dg berapagam experience yg ditawarkan.
ReplyDeleteIya jadi bisa menjelajah dengan khusyuk ya hehehe
DeleteWah mba Ruli mau ke Bali lagi, asik dong hhi nanti bikin tulisan cerita barunya lagi yah mbaa
ReplyDeleteInsyaallah kalo jadi berangkat, pasti bikin tulisan lagi say
DeleteSy juga punya rencana ingin libur ke Bali, tulisannya bikin kangen suasana disana. Tpi adanya traveloka experience jadi lebih lengkap iya kak informasi yang didapat.
ReplyDeleteIya memudahkan kita banget ya untuk liburan
DeleteBali memang selalu mempesona ya objek wisatanya. Aku juga sudah 2 kali kesini tapi berasa masih banyak yang belum di eksplore.
ReplyDeleteKaya gak ada habisnya ya, hihihi
DeleteBerasa nonton film Eat, Pray and Love loo, kak Ruli...
ReplyDeleteBali dan keindahan serta kemewahan alamnya.
Natural banget...
Harus banyak belajar budaya Bali yaa..
DeleteJangan sampai bule-bule malah lebih menghargai budaya Indonesia daripada penduduk Indonesia asli.
Iya bener banget mba,jangan sampe kalah sama bule-bule hihihi
Deletewah menarik! ternyata Traveloka Experience juga menyediakan paket utk belajar kuliner dan seni. Semuanya bisa dilakukan dari satu apps ya :)
ReplyDeleteIya jadi gampang tinggal sekali bayar ya
Deletewaktu ke bali tahun lalu aku jg pake traveloka lho. skr ada traveloka xperience ya. mau coba juga ahh buat jalan2 berikutnya
ReplyDeleteCusss berburu paketan murahhh.. jelang akhir tahun nih
DeleteAku jadi nyontek itenarynya mak 🤭 liburan kalau jalan2 memang kurang berkesan yaa. Beda kalau liburan ala penduduk lokal gitu jadi dapat banyak pengalaman
ReplyDeleteFeelnya dapet ya mbak kalo berasa orang local, hihihi
DeleteMbaaa, aku mauuukk!
ReplyDeletePuingin ke Bali ala local gitu
Seruuu ya kalo pakai Traveloka Xperience
--bukanbocahbiasa(dot)com--
Yuk lah, jelang akhir tahun nih
DeleteMakin gampang ya Mba kalau mau liburan sekeluarga sekarang kebantu sama traveloka xperience ini. Semua aktivitas ada deh nih kayaknya :)
ReplyDeleteBener mbak, makin hari makin lengkap aja
DeleteBali emang juara banget kalau urusan liburan. Semua aktivitas tersedia. Ngebayangin belajar masak di alam ubud yg aduhai. Uhhhhhlala...
ReplyDeleteAPalagi pakai Traveloka Xperiece, udah paling jago ngasi pengguna kemudahan.
Sebelumnya gak kepikir mau les masak di bali. Tp begitu lihat ada short course di traveloka gini, duh ga nahan
Deletesudah 10 tahun ingin merayaakan pernikahan di Bali mantap mba semoga makin berbahagia :)
ReplyDeletebtw Bali emang ngangenin yah, dan iya banget fitur traveloka xperience itu ada review dari penggunanya yah jadi kita bisa baca juga ulasan orang lain
Aamiin, doain anniversarynya lancar nih
DeleteSeru banget rencana wedding anniversary di balinya.... Saya nyontek ya, hihi... Pasti lebih berkesan karena dapat pengalaman yang beda... Untung ada traveloka xperience ya, jadi lebih praktis...
ReplyDeletePengalamannya memang pengen yang beda nih mbak, doain bisa kesampaian ya
DeleteYa betul mba,sama denganku, bulan Desember itu bulan yg sangat special jg buat aku dan suami :)
ReplyDeleteWahh beruntung mba bisa ke Bali utk yg ketiga kalinya, aku baru mau yg pertama nih, susahnya minta ampun, ada aja kendalanya
Dan di Traveloka Xperience bisa diwujudkan semua ya. Semua lengkaap. Hemat waktu ya.
Ayok ayok.. ngomporin mbak olin buruan ke bali, hihihi
DeleteSudah pernah pakai Traveloka Xperience dan sangat sukak! Pembayaran mudah, banyak promo, nggak repot pun mesti antri.
ReplyDeleteWaini, noted banget yang Balinese cooking class, pengiiin banget dah.
Tuh kan tuh kan... cooking classnya itu manggil banget
DeleteWaah kebetulan nih mbak aku dan keluarga besar suami akan berkunjung ke Bali tahun depan Insyaallah, kok ya pas ada info ini! jadi lebih gampang mau menentukan liburan kemana apalagi bawa rombongan! terima kasih sudah berbagi itinerary ya
ReplyDeleteWah kalo rombongan bisa makin murah nih..
DeleteAsyik juga ya kegiatannya, kukira selama ini Traveloka hanya jualan tiket tempat wisata untuk experience ternyata banyak banget ya acara lainnya..
ReplyDeleteIya fitur barunya lengkap banget nih mbak
DeleteAh, bali memang selalu bikin rindu. Baru sekali ke sana, dan selalu ada keinginan untuk kembali. Emang keren nih traveloka xperience.
ReplyDeleteWkwkwk..iya mbak erin,bikin addict ya
DeleteAlhamdulillah Meski baru 2 kali udah pernah ke Bali, ya mbak. Kalau ke sana lagi ajak ajak aku ya mbak, aku juga ga pinter masak tapi suka ikut kelas masak hehe
ReplyDeleteKalau ke Bali lago kabar-kabari ya mbak. Soalnya aku mau honeymoon kedua ke bali. siapa tau entar kita barengan perginya. Hehehe
ReplyDeleteAku suka sama pemandangan Bali. Semua destinasi dia punya. Pantai, hutan, laut, budaya. Keren mah Bali. Berharap semakin mudah menemukan makanan halal nih di Bali. Jadi tambah banyak wisatawan muslim nya.
ReplyDeletePakai traveloka experience ini memudahkan banget kita jalan-jalan. Baik luar kota ataupun dalam anak kecil
ReplyDeleteke baliiii...buat kita yg udah berkeluarga, rasanya jadi family quality time tuh wajib gitu deh. apalagi ada traveloka xperience yg bantu mudahkan segalanya
ReplyDeleteMau banget nih ke Bali. Fitur traveloka xperience jd mmbuat rencana liburan makin mudah ya
ReplyDeletePernah ke Bali jamannya masih lajang hehehehee setelah nikah belum jalan2 ke Bali lagi nih Mak. Kudu disegerakan ya sebelum tahun 2019 berakhir.
ReplyDeleteLiburan pasti semakin seru ya Apa lagi pergi ke Bali, aku pernah pergi ke Bali tapi belum mengeksplor tempat wisatanya hiks...
ReplyDelete